Past to be remembered... Present to deal with... And future to look...
And, you'll know... It's Not A Dream, It's A Hope..

Senin, 27 September 2010

unknown

wekekek.. Hurt/comfort berlaku di chapter kedua kali ini gue cuma yakin bisa buat 3 chap, ini riques Denis.. happy reading -ff ancur dimulai sekarang-

unknown
Deniseungri
Romance-friendship

Unknown: Track 1: This close-Konna chikaku de
***

"Telat lagi?" Tanya sebuah suara serak dengan nada malas, bergeser pelan.

"Bangun kesiangan pak!!" Lapornya hormat, membuat kelas mendadak tertawa terbahak-bahak mendengarnya.

"Duduklah" Kata suara serak itu lagi, mengerang malas.

"Baik.. err.. tak ada hukuman ya pak? Apa bapak sedang sakit demam?" Tanyanya menggoda lagi, membuat seisi kelas semakin terbahak.

"Ah, kau ingin kuhukum?" Balas suara serak itu, jahil, menatap murid kesayangannya dengan tatapan jahil.

"Jelas tidak!! Hanya saja, aneh, apa bumi berputar pada porosnya?" Jawabnya cepat, membuat guru dengan suara serak itu mengikik pelan.

"Duduk sajalah, dunia tak berputar pun, kau tetap murid dengan jam ngaret" Kata suara serak dengan nada penuh penekanan, membuat para penghuni kelas terguyung lemas, jelas saja, mereka terlalu banyak tertawa melihat lawakan live.

***
Denis duduk dengan lega, duduk di sebelah teman dekatnya, Jessica, yang sekarang sedang merapikan make upnya, jelas di tipe yang girly dan berisik.

"Ehm,.. lawakan tadi cukup menyegarkan lho!!" Kata Jessica, menggoda, menatap Denis yang sedang fokus ke papan tulis.

"Ah,.. ya terima kasih!! walaupun itu bukan lawakan" Kata Denis, serius melihat papan tulis, membuat Jessica bingung, Denis bukan tipe kutu buku seperti Sasqi, bukan?*

"Ada apa? Kau menikmati pelajarannya?" Tanya Jessica, menyikut Denis.

"Jelas tidak!! Statiska adalah pelajaran yang paling ingin kukutuk sedunia!!" Kata Denis, tak memalingkan matanya dari papan tulis dengan tulisan ribut itu.

"Lalu? Kau melihatnya seperti serigala melihat domba" Kata Jessica.

"Em.. dibalik penghapus papan tulis itu, bukankah itu coklat Swiss bungkusan?" Tanya Denis, menunjuk tangan pak guru yang memegang penghapus papan tulis.

"Astaga, jadi itu yang kau lihat?" Tanya Jessica tak percaya.

"Yap begitulah"

***
"Ada yang mau bertanya?" Tanya Pak guru, duduk kelelahan begitu selesai menjelaskan.

"Aku pak!!" Kata Denis, mengacungkan tangan, suaranya dalam berarti maksud tertentu, pak guru hanya menatapnya curiga.

"Kau punya udang di balik batu Denis" Kata Pak guru, acuh tak acuh.

"Bapak mau membiarkan muridnya bingung?" Jawab Denis memancing debat.

"Hh.. baiklah apa itu jam karet?" Tanya Pak guru dengan mengejek.

"Coklat Swiss batangan itu, apa rasanya enak?" Tanya Denis polos, membuat Pak Seungri yang duduk nyaman di kursinya itu terjengkang ke belakang, membuat seluruh siswa tertawa.

you dont understand, im so in love with you
***

Mereka sangat dekat

***

* = ff ini agak berhubungan sama Lets just being friend jadi jangan kaget kalo chibii bawa2 nama Sasqi, Sohee ama Kyuhyun.

-chibiimomo-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar